Flu burung (
Avian influenza) adalah
penyakit menular akut yang disebabkan oleh virus yang pada umumnya menyerang unggas dan dapat juga menular dari unggas ke manusia.
Penyebab
Flu burung disebabkan oleh Virus influenza tipe A sub-tipe H5N1. Virus ini dapat menyebar menyerang ribuan burung dan dapat menyerang manusia jika tidak dilakukan penanganan yang maksimal.
Cara Penularan
Penularan penyakit ini kepada manusia dapat melalui:
- Binatang: kontak langsung dengan unggas yang sakit atau produk unggas yang dakit
- Lingkungan: udara atau peralatan yang tercemar virus tersebut baik yang berasal dari tinja atau sekret unggas yang terserang virus flu burung (AI)
- Manusia: sangat terbatas dan tidak efisien (ditemukannya beberapa kasus dalam kelompok / cluster)
- Konsumsi produk unggas yang tidak dimasak dengan sempurna mempunyai potensi penularan virus flu burung.
Gambaran klinis
Masa inkubasi rata-rata 3 (1 – 7 hari). Masa penularan pada manusia adalah 1 hari sebelum dan 3 – 5 hari setelah gejala timbul, sedangkan penularan pada anak dapat mencapai 21 hari. Gejala yang ditimbulkan sama seperti flu biasa, ditandai dengan demam mendadak (suhu 38०C), batuk, pilek, sakit tenggorokan, sesak, sakit kepala, malaise, muntah, diare dan nyeri otot.
Pencegahan
Untuk menghindari penularan penyakit Flu Burung, sebaiknya perhatikan hal-hal berikut ini:
- Jangan menyentuh unggas yang telah terinfeksi
- Jangan menyentuh atau menghirup kotoran dan sekresi lainnya dari unggas yang terinfeksi
- Jangan menangani burung untuk dijual atau disiapkan untuk dimasak
- Jangan mengunjungi pasar yang menjual burung hidup
|
Sampling Flu Burung |
Perhatian
Jika terdapat indikasi adanya kejadian Flu Burung, baik pada manusia maupun pada unggas, segera hubungi petugas yang berwenang untuk mendapatkan tindakan lebih lanjut.