Puskesmas Bungin merupakan salah satu puskesmas sangat terpencil yang berada di Wilayah Kabupaten Banggai Laut, tepatnya di Kecamatan Bokan Kepulauan yang melayani 13 Desa sebagai wilayah kerjanya.
Sebagai sarana pelayanan kesehatan, Puskesmas Bungin juga tidak luput dari kewajiban untuk mempersiapkan diri dalam pelaksanaan akreditasi puskesmas sebagaimana puskesmas-puskesmas lainnya yang ada di seluruh Indonesia.
Walaupun dengan jangkauan yang sulit, baik dari Ibu Kota Kabupaten menuju puskesmas maupun dari Puskesmas menuju desa-desa di wilayah kerjanya, Puskesmas Bungin tetap berkomitmen untuk mempersiapkan diri dalam rangka pelaksanaan survei akreditasi yang rencananya akan dilaksanakan bulan November Tahun 2018 sebagaimana yang dipetakan oleh Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Banggai Laut.
Hal tersebut sebagaimana yang disampaikan oleh Kepala Puskesmas Bungin, Abraham Tungka, di sela-sela pelaksanaan Penggalangan Komitmen Akreditasi Puskesmas yang dilaksanakan pada 4 Juni 2018 yang dihadiri bukan hanya seluruh pegawai puskesmas melainkan oleh sekitar 200 peserta dari lintas sektor.
Dalam sambutannya, beliau berharap dukungan dari semua pihak termasuk lintas sektor dan Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Banggai Laut terutama dalam menyikapi beberapa sarana puskesmas yang masih belum tersedia di puskesmas.
Mengingat Puskesmas Bungin merupakan Puskesmas sangat terpencil, maka sudah barang tentu memiliki akses informasi dan sumber yang sangat terbatas dalam mencari informasi terkait persiapan dokumen yang dibutuhkan sehingga membutuhkan strategi khusus dalam menghadapi hal tersebut.
Puskesmas Bungin dapat di jangkau dengan menggunakan angkutan umum laut dengan waktu tempuh 3 - 5 jam (Tergantung Kondisi Alam) dari Ibu Kota Kabupaten. Beberapa desa wilayah kerjanya juga ada yang ditempuh dengan waktu 3 - 4 jam perjalanan laut dengan menggunakan katinting.
Dalam persiapan akreditasi, Puskesmas Bungin didampingi oleh 3 (tiga) orang pendamping yaitu:
- Amrin Madolan, SKM di Pokja Admin.
- Wayan Sadnyana, S.Kep,Ns di Pokja UKM.
- dr. Ibrahim Pulukadang di Pokja UKP.
Menurut mereka, Puskesmas Bungin membutuhkan perhatian lebih dari tingkat daerah maupun tingkat Pusat demi meningkatkan pelayanan kesehatan di kecamatan Bokan Kepulauan sebagai daerah dengan status DTPK.
Akhir kata, semoga persiapan akreditasi puskesmas Bungin dapat berjalan lancar dan mendapat hasil dengan status terakreditasi.