Mengenal ciri-ciri anemia pada seseorang sangatlah penting, baik sebagai petugas kesehatan terhadap sasarn, kader kesehatan terhadap masyarakat, orang tua terhadap anak, guru terhadap muridnya, maupun individu demi meminimalisir resiko yang ditimbulkan karena keterlambatan mendeteksi tanda-tanda yang ditimbulkannya.
Dampak yang ditimbulkan pun sangat bervariasi dan dapat menjadi faktor resiko berbagai penyakit. Oleh karena itu, mengenali ciri-ciri anemia sangat penting demi menghindari berbagai dampak negatif yang tidak diinginkan.
Anemia juga masih merupakan masalah kesehatan yang masih belum terselesaikan di Indonesia. Prevalensi anemia pada kelompok pekerja di Indonesia masih terbilang tinggi yaitu sebesar 30%. Anemia juga dapat terjadi pada beberapa golongan umur.
Dengan melihat data tersebut, dapat diperkirakan bahwa anemia masih ada disekitar kita, ancaman masih mengintai sanak saudara. Maka dari itu, kewaspadaan perlu ditingkatkan, pengetahuan perlu disebarkan demi kesehatan yang sangat berharga.
Mengingat pentingnya hal tersebut, berikut kami bagikan informasikan kepada para pembaca Mitra Kesehatan Masyarakat tentang Ciri-Ciri Anemia yang Umum Terjadi, yaitu:
Tanda paling utama orang yang terkena anemia adalah kulit pucat. Kita pasti dapat membedakan kulit orang yang pucat karena anemia atau tidak. Jenis atau warna kulit apapun pasti ada perbedaannya. Terlebih pada bagian wajah akan sangat tampak pucat bagi orang yang anemia. Jika tanda-tanda tersebut ada maka sebaiknya lakukan pemeriksaan ke tenaga medis.
Tanda ini juga merupakan tanda utama bagi seseorang yang terserang anemia. Metode ini yang sering digunakan oleh para tenaga medis dalam mengenali gejala klinis anemia. Padahal kita juga sebagai pribadi juga dapat melakukannya sendiri jika ingin mengetahui apakah terjadi anemia atau tidak. Silakan lakukan pemeriksaan selaput mata anda atau siapa yang ingin anda ketahui status kesehatannya, jika terdapat tanda tersebut maka silakan lakukan pemeriksaan lebih lanjut ke tenaga kesehatan.
Bibir pucat juga merupakan tanda umum terjadinya anemia. Terlebih pada penderita anemia berat, tanda ini akan sangat mudah dikenali. Warna bibir orang yang tidak anemia terlihat lebih mekar atau segar. Untuk memeriksanya sebaiknya tidak sedang menggunakan lipstik atau sejenisnya sehingga warna bibir asli yang akan dilihat.
Ujung jari orang yang anemia jika ditekan akan terlihat pucat (putih) untuk waktu beberapa detik. Berbeda dengan kondisi normal, ujung jari bila ditekan warnanya akan cepat kembali seperti kondisi semula.
Orang yang positif anemia biasanya cepat lelah dalam melakukan aktifitas fisik. Hal ini diakibatkan karena volume oksigen yang disebarkan ke seluruh tubuh melalui sel darah merah menjadi sangat kurang, sementara oksigen tersebut sangat dibutuhkan dalam tubuh sebagai sumber energi.
Orang yang anemia biasanya mengalami sesak nafas, sakit kepala yang berulang. mual, mudah mengantuk dan/atau pusing. Hal ini diakibatkan karena kurangnya pasokan oksigen keseluruh tubuh yang diangkut melalui sel darah merah.
Anemia juga dapat ditandai dengan denyut jantung yang tidak teratur. Hal ini karena jantung sebagai pemompa darah ke selurh tubuh akan terpengaruh oleh kurangnya sel darah merah. Kerja jantung harus menyesuaikan dengan kebutuhan oksigen tubuh, juga terpengaruh oleh kapasitas oksigen dalam darah sehingga kerja jantung menjadi tidak normal.
Jika beberapa terdapat beberapa tanda tersebut diatas, maka kemungkinan seseorang sedang terserang anemi. Lakukan langkah-langkah penanganan dengan memberikan makanan bergizi, konsultasi dengan tenaga kesehatan agar dapat anemia yang diderita tidak menimbulkan masalah serius.
Demikian yang dapat kami informasikan, semoga dapat bermanfaat. Silakan bagikan ke media sosial melalui tombol BERBAGI yang kami sediakan dibawah.
Dampak yang ditimbulkan pun sangat bervariasi dan dapat menjadi faktor resiko berbagai penyakit. Oleh karena itu, mengenali ciri-ciri anemia sangat penting demi menghindari berbagai dampak negatif yang tidak diinginkan.
Anemia juga masih merupakan masalah kesehatan yang masih belum terselesaikan di Indonesia. Prevalensi anemia pada kelompok pekerja di Indonesia masih terbilang tinggi yaitu sebesar 30%. Anemia juga dapat terjadi pada beberapa golongan umur.
Dengan melihat data tersebut, dapat diperkirakan bahwa anemia masih ada disekitar kita, ancaman masih mengintai sanak saudara. Maka dari itu, kewaspadaan perlu ditingkatkan, pengetahuan perlu disebarkan demi kesehatan yang sangat berharga.
 |
| Ciri-Ciri Anemia |
Mengingat pentingnya hal tersebut, berikut kami bagikan informasikan kepada para pembaca Mitra Kesehatan Masyarakat tentang Ciri-Ciri Anemia yang Umum Terjadi, yaitu:
Kulit Pucat
Tanda paling utama orang yang terkena anemia adalah kulit pucat. Kita pasti dapat membedakan kulit orang yang pucat karena anemia atau tidak. Jenis atau warna kulit apapun pasti ada perbedaannya. Terlebih pada bagian wajah akan sangat tampak pucat bagi orang yang anemia. Jika tanda-tanda tersebut ada maka sebaiknya lakukan pemeriksaan ke tenaga medis.
Selaput Mata (Conjunctiva) Tampak Pucat
Tanda ini juga merupakan tanda utama bagi seseorang yang terserang anemia. Metode ini yang sering digunakan oleh para tenaga medis dalam mengenali gejala klinis anemia. Padahal kita juga sebagai pribadi juga dapat melakukannya sendiri jika ingin mengetahui apakah terjadi anemia atau tidak. Silakan lakukan pemeriksaan selaput mata anda atau siapa yang ingin anda ketahui status kesehatannya, jika terdapat tanda tersebut maka silakan lakukan pemeriksaan lebih lanjut ke tenaga kesehatan.
Bibir Pucat
Bibir pucat juga merupakan tanda umum terjadinya anemia. Terlebih pada penderita anemia berat, tanda ini akan sangat mudah dikenali. Warna bibir orang yang tidak anemia terlihat lebih mekar atau segar. Untuk memeriksanya sebaiknya tidak sedang menggunakan lipstik atau sejenisnya sehingga warna bibir asli yang akan dilihat.
Ujung Jari Pucat (Putih) Bila Ditekan
Ujung jari orang yang anemia jika ditekan akan terlihat pucat (putih) untuk waktu beberapa detik. Berbeda dengan kondisi normal, ujung jari bila ditekan warnanya akan cepat kembali seperti kondisi semula.
Cepat Lelah
Orang yang positif anemia biasanya cepat lelah dalam melakukan aktifitas fisik. Hal ini diakibatkan karena volume oksigen yang disebarkan ke seluruh tubuh melalui sel darah merah menjadi sangat kurang, sementara oksigen tersebut sangat dibutuhkan dalam tubuh sebagai sumber energi.
Sesak Nafas, Sakit Kepala, Mual dan Pusing, Mudah Mengantuk
Orang yang anemia biasanya mengalami sesak nafas, sakit kepala yang berulang. mual, mudah mengantuk dan/atau pusing. Hal ini diakibatkan karena kurangnya pasokan oksigen keseluruh tubuh yang diangkut melalui sel darah merah.
Denyut Jantung Tidak Teratur (Palpitasi)
Anemia juga dapat ditandai dengan denyut jantung yang tidak teratur. Hal ini karena jantung sebagai pemompa darah ke selurh tubuh akan terpengaruh oleh kurangnya sel darah merah. Kerja jantung harus menyesuaikan dengan kebutuhan oksigen tubuh, juga terpengaruh oleh kapasitas oksigen dalam darah sehingga kerja jantung menjadi tidak normal.
Jika beberapa terdapat beberapa tanda tersebut diatas, maka kemungkinan seseorang sedang terserang anemi. Lakukan langkah-langkah penanganan dengan memberikan makanan bergizi, konsultasi dengan tenaga kesehatan agar dapat anemia yang diderita tidak menimbulkan masalah serius.
Demikian yang dapat kami informasikan, semoga dapat bermanfaat. Silakan bagikan ke media sosial melalui tombol BERBAGI yang kami sediakan dibawah.